Dumaiposnews.com, BUKIT KAPUR – Pemilik lahan di Jalan raya Soekarno-Hatta Kelurahan Bukit Nenas Zulfikar mengharapkan pihak perusahaan PGN memberikan penjelasan pasca kesepakatan sewa lahan yang sudah tercapai.
Pasalnya, kesepakatan sewa lahan menyusul lanjutan penawaran, yang datang sendiri dari pihak perusahaan, sudah ditindaklanjuti pihak PGN dengan melakukan survei lapangan ketanah milik Zulfikar.
“Pihak PGN sebelumnya datang langsung kerumah saya menawari tanah saya untuk disewa guna keperluan aktifitas perusahaan. Kesepakatan tercapai, survei dan pengambilan sampel juga sudah,”sebut Zulfikar.
Zulfikar makin heran. Begitu ada kesempatan ia melihat langsung kelokasi. Namun ternyata rekomendasi perusahaan PGN sudah beralih tanpa penjelasan, beralik objek lokasi yang dimiliki pihak lain namun berdekatan.
“Herannya lokasi yang dialihkan itu bersebelahan dengan tanah saya, dekat sekali. Karena sudah ada kesepakatan, sudah pula diambil sampel ke lapangan, Saat saya tanyakan ke PGN Jakarta dikatakan mereka rekomendasinya bukan ditanah bapak,” ujar Zulkifar menirukan jawaban pihak perusahaan.
Sebelum itu kepadanya, sebut Zulfikar, pihak perusahaan menga takan membutuhkan lahan seukuran 20 x 24 meter. Dengan senang hati Zulfikar menyediakan jumlah lebih luas agar perusahaan PGN terbantu membangun proyek jaringan pipa gas Dumai-Duri.(ery)
