BENGKALIS(DUMAIPOSNEWS.COM)- Prestasi membanggakan diraih guru SMPN 04 Bantan Kabupaten Bengkalis, Tna Murdiati. Guru Bimbingan Konseling (BK) tersebut, meraih juara pertama lomba Guru Berani Menginspirasi 2017 yang digelar oleh PT Penerbit Erlangga Jakarta.
Atas prestasi tersebut, istri Iskandar Kepala Sekolah SMA Pambang tersebut, menerima penghargaan dari PT Penerbit Erlangga berupa uang tunai Rp 5 juta dan sertifikat. Penghargaan tersebut langsung diserahkan PT Penerbit Erlangga Cabang Bengkalis, Danil dan Tito, Senin (9/4) kemarin. Turut disaksikan Kasek SMP4 Bantan, Sami’an dan majlis guru.
Kepada sejumlah wartawan, Selasa (10/4), Tina mengatakan, keberhasilan dirinya menyisihkan peserta yang lain setelah hasil karya tulisnya dengan judul, Pengembangan Program Leterasi di Sekolah, terpilih menjsdi yang terbaik.
“Kegiatan literasi di SMPN 4 Bantan sangat memberikan pengaruh positif kepada siswa tidak saja untuk menumbuh kembangkan minat baca siswa tapi juga untuk memberikan motivasi dalam meraih cita-cita. Dan itu saya tuangkan lewat tulisan atau karya tulis saya,” sebutnya.
Dikatakan, pengembangan literasi berarti meningkatkan sumber daya manusia (SDM). Beberapa kegiatan literasi di SMPN 4 Bantan, seperti kotak ilmu, kegiatan motivasi, kunjungan pustaka dan majalah dinding (mading).
“Semoga event lomba yang diadakan oleh PT Penerbit Erlangga dapat memberikan inspirasi bagi seluruh guru di Indonesia untuk terus berkarya dalam mendidik anak bangsa dan guru-guru dapat menebarkan inspirasi kepada anak didiknya,” harap Tina Murdiati.
Lomba Guru Berani Menginspirasi 2017 yang ditaja oleh Penerbit Erlangga diperuntukkan bagi guru TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK/MAK. Para peserta cukup dengan cara mengirimkan pengalaman di sekolah, bisa disampaikan dalam bentuk karya tulis/video yang menceritakan inspirasi tentang inspirasi tentang mengembangkan literasi di sekolah.
Kepala SMP 04 Bantan, Sami’an mengaku cukup bangga atas prestasi yang diraih salah seorang guru di ekolah yang dipimpinnya. Prestasi yang diraih tersebut tentu sangat membanggakan, karena lomba diikuti guru se Indonesia.
“Tahniah dan teruslah berprestasi. Mudah-mudahan ke depan prestasi-prestasi lainnya bakal menyusul. Dan harapan saya tentunya pretasi yang diraih ibu Tina ini menjadi motivasi bagi guru yang lain untuk mengukir prestasi yang sama,” pesannya.
Selan itu, Sami’an juga berharap lomba-lomba atau even serupa rutin digelar, dengan harapan kegiatan tersebut mampu memacu semangat para guru untuk terus berkreasi dan memacu diri menjadi guru atau pendidik terbaik.
“Tidak hanya tingkat nasional, bisa juga tingkak provinsi bahkan level daerah. Bisa dilakukan oleh pemerintah melalui Dinas Pendidikan, bisa juga melalui BUMN bahkan instansi swasta. Guru berkualitas akan melahirkan murid yang hebat,” sebut Sami’an. (auf)