DUMAIPOSNEWS.COM, DURI – Lagi-lagi nyawa seorang remaja melayang di jalanan dengan sia-sia. Diduga korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tersebut yang mana juga merupakan seorang remaja yang masih berstatus pelajar tersebut ikut-ikutan dalam balapan liar di Jalan Hang Tuah Duri, Kabupaten Bengkalis.
Kapolres Bengkalis AKBP Yusuf Rahmanto melalui Kasat Lantas yang diwakilkan oleh Kanit Lakalantas IPTU Edwi Sunardi kepada Dumai Pos, Ahad (28/10) membenarkan adanya kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa seorang remaja. Korban tersebut meninggal dunia ditempat dengan kondisi mengalami luka serius.
“Kejadian lakalantas pada Minggu (28/10) sekitar pukul 00.30 WIB dini hari di Jalan Hang Tuah tepatnya di Hotel Amadeo kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis. Kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut yaitu sepeda motor yamaha jupiter MX tanpa plat nomor yang dikendarai oleh Gusti Adetira (15) berstatus pelajar kelas III SMP bertempat tinggal Jalan Bakti Desa Air Kulim Kecamatan Bathin Solapan kilometer 9 dan rekannya bernama Johanes (14) berstatus pelajar kelas II SMP yang bertempat tinggal sama alamatnya dengan Gusti. Korban ini saat itu sedang menonton Balapan Liar (bali) di Jalan Hang Tuah dan sedang nongkrong di pinggiran jalan,” terang Kanit lakalantas Polres Bengkalis IPTU Edwi Sunardi.
Masih ditambahkannya, “Kronologis kejadian semula sepeda motor Yamaha Jupiter MX tanpa nopol yang dikendarai oleh Gusti Adetira membawa penumpang Johanes yang sedang nongkrong bersama teman-temannya melihat balapan liar di jalan Hang Tuah. Tiba tiba datang sepeda motor (yang tidak diketahui identitasnya) melintas didepan mesjid arafah mengarah ke simpang mawar sambil berteriak ada patroli sehingga pengendara sepeda motor Yamaha Jupiter MX tapol yang dikendarai oleh Gusti tersebut berboncengan dengan Johanes kabur dengan kecepatan tinggi dengan kondisi jalan tikungan kekiri dari arah kedatangannya pada saat itu pengendara sepeda motor Jupiter MX tapol tersebut hilang kendali (out off control) tidak bisa mengendalikan kendaraannya sehingga pengendara menabrak median jalan (pot bunga) sehingga terjadi kecelakaan tunggal hingga korban terjatuh. Akibatnya, lakalantas tersebut Gusti meninggal dunia ditempat sementara Johanes mengalami luka berat dan sekarang masih dalam perawatan pihak rumah sakit, “ungkapnya.
Korban Gusti yang telah dibawa ke rumah duka yang mana akan disemayamkan di rumah orang tuanya untuk dilakukan pemakaman oleh pihak keluarga. Sementara korban Johanes masih dalam masa perawatan pihak medis karena mengalami luka cukup serius. (dik)