DUMAIPOSNEWS.COM, DURI– Ribuan umat Islam, Sabtu (10/11) kemarin mengikuti kegiatan Duri Berzikir di Masjid Raya Arafah, Jalan Hangtuah. Zikir akbar ini mendoakan keselamatan bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) agar terjauh dari perpecahan dan bencana. Kegiatan ini berlangsung tertib dan lancar hingga selesai.
“ Bangsa Indonesia saat ini sering mendapatkan musibah dan bencana alam. Tentu ini peringatan dari Allah SWT agar kita senantiasa mengingatNya, menjauhkan diri dari perbuatan dosa dan kezaliman. Warga Duri memanjatkan doa keselamatan bagi Indonesia semoga tidak terjadi lagi bencana alam. Untuk itu kita perlu introspeksi diri, bertaubat atas semua doa yang telah dilakukan. Dan kembali ukhuwah antar sesama manusia, anak bangsa untuk bersatu membangun negeri ini,’’ ujar Ketua Panitia Duri Berzikir HM Azhar MA kepada Dumai Pos, Sabtu kemarin.
Kegiatan ini disebutkan Azhar dihadiri beragam komponen masyarakat, pihak pemerintah dan keamanan. Turut hadir Bupati Bengkalis yang diwakili Asisten II Heri Indra Putra, Kadisbudpora Anharizal, Camat Mandau Riki Rihardi dan banyak tokoh masyarakat, ormas, OKP, paguyuban, siswa SMA/SMK, BKMT dan masyarakat umum.
“ Alhamdulillah, Duri Berzikir kali ini ramai didatangi umat yang sama-sama ingin berdoa untuk keselamatan bangsa Indonesia. Masjid penuh, cuaca pun sejuk. Ini adalah berkah dari Allah SWT atas keikhlasan kita meminta ridhoNya. Harapan kita seluruh anak bangsa dari seluruh lintas suku, agama dan etnis bersatu untuk menjaga keutuhan NKRI. Jangan lagi kita berpecah belah dan mau diadu domba. Selama ini kita hidup rukun dan damai. Ini harus dipertahankan,’’ papar Azhar.
Azhar menyampaikan terima kasihnya kepada Pemkab Bengkalis, aparat kepolisian dan tentara yang telah mendukung terlaksananya kegiatan Duri Berzikir. Ia berharap kegiatan doa bersama ini perlu dilaksanakan secara berkelanjutan di masa-masa mendatang, untuk membina silaturahmi, dan bagi siswa sekolah memperkuat kecintaannya terhadap masjid. “ Bagi anak-anak muda generasi muda Islam, ini bisa menjadi pembelajaran bagi mereka kedepannya. Merekalah yang akan melanjutkan perjuangan orang-orang tua. Di tangan mereka nasib bangsa ini. Apabila mereka bisa bersatu, Insya Alllah negeri ini aman dan diberkahi,’’ tutupnya.(usa)