Ponton Pelabuhan BSL Keropos, Warga Berharap Diganti

BENGKALIS (DUMAIPOSNEWS)--Sudah selayaknya diganti dengan yang baru. Di beberapa sisi sudah terjadi kerusakan, lapuk dan keropos karena berkarat.  Maklum saja,  ponton itu sendiri sudah berumur sektar 10 tahun.

Dikhawatirkan, jika terus dibiarkan akan berakibat buruk dan membahayakan keselamatan para penumpang atau pelayaran atau tengglam.

Kongkowkuy

“Jika kita lihat kondisinya sudah miring dan memprihatinkan, bahkan informasinya banyak yang bocor dan ketika ada kapal yang akan sandar untuk naik turunkan penumpang, ponton itu sudah disiagakan mesin penyedot air,” ujar Wanto, salah seorang warga Bengkalis kepada wartawan, Jum’at (28/6/19) siang.

Wanto berharap, persoalan ponton ini jangan dianggap ‘remeh’. Apalagi ketika musim lebaran seperti beberapa waktu lalu, arus penumpang di Pelabuhan BSL tersebut juga cukup padat.

“Jangan sampai hal buruk terjadi, dan bahkan mengancam keselamatan penumpang. Apabila sudah tidak layak lagi untuk diperbaiki sebaiknya diganti dengan yang baru. Tidak dapat sekaligus bisa secara bertahap,” harapnya.

Pantauan di lapangan, keadaan ponton di dua sisi Timur dan Barat dermaga mulai tampak mulai mengalami kerusakan. Kemudian, dolpin atau tiang besi tempat sandar kapal juga sudah ada yang bengkok.

Terkait semakin memprihatinkannya kondisi ponton itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bengkalis melalui Kepala Bidang Kepelabuhanan, Hurri Agustrianti menyebutkan tidak bisa berbuat banyak. Meskipun sudah mulai lapuk karena termakan umur itu, namun hanya bisa dilakukan sebatas perbaikan-perbaikan karena masih terkendala anggaran untuk pengadaan ponton baru.

“Kerusakan untuk sementara ini bisa ditangani dengan melakukan pemeliharaan terus menerus. Sehingga masih dapat difungsikan untuk pelayanan masyarakat. Kondisi sebenarnya memang perlu dilakukan penggantian dengan yang baru. Namun saat ini belum bisa kita lakukan karena beberapa kendala khususnya anggaran,” ungkapnya.

Ponton yang mulai parah kerusakannya itu, pihaknya kata Hurri, sudah menyusun perencanaan pembuatan ponton yang baru. Dirinya berharap tahun depan bisa terealisasi pembuatan ponton yang baru.

“Untuk biaya pembuatan ponton baru ini memang secara rinci belum kita susun, tetapi diperkirakan untuk membangun ponton baru perlu anggaran lebih dari Rp10 miliar,” katanya lagi.

Ditambahkan Hurri, saat ini anggaran pemeliharaan yang disediakan untuk seluruh perbaikan ponton, serta fisik dermaga yang beroperasi di Kabupaten Bengkalis hanya sekitar Rp700 juta.

PENULIS    :   TAUFIK

EDITOR        : YON