DUMAI(DUMAIPOSNEWS)-PELAKSANAAN ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kota Dumai memasuki hari ketiga, Selasa (4/2) pagi.
Selama pelaksanaan ujian SKD CPNS Kota Dumai, hingga hari ke dua atau 10 sesi, ada ratusan peserta yang dinyatakan gugur karena tidak hadir dalam pelaksanaan ujian SKD CPNS kota Dumai.
Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Dumai, Eri Nasrizal melalui Kabid Pengadaan, Pem berhentian dan Data Informasi, Khaidir mengungkapkan, ada ratusan peserta CPNS yang dinyatakan gugur.
Menurutnya, hingga hari kedua atau sampai sesi ke 10 ada 197 peserta SKD CPNS Kota Dumai yang tidak hadir, pada pelaksa naan CAT SKD akan langsung dinyatakan gugur.
“Jadi pada hari pertama pelaksanaan ujian SKD ada 142 orang yang tidak hadir dan gugur hingga sesi ke 5, sedangkan hari kedua ada 55 orang yang tidak hadir hingga sesi ke 10,” katanya, Selasa (4/2).
Dijelaskan Khaidir, mereka yang tidak mengikuti ujian ada yang terlambat dan ada yang memang tidak hadir pada pelaksanaan ujian SKD. Ujian SKD dilaksanakan selama enam hari dimulai dari tanggal 2 hingga 7 Februari 2020. Setiap harinya sebanyak 750 pelamar CPNS mengikuti SKD dibagi menjadi 5 sesi, setiap sesi diikuti 150 peserta.
Ia menyebutkan, tidak mengetahui apa alasan peserta yang tidak datang mengikuti ujian SKD. ?Dirinya mengklaim pelaksanaan ujian SKD berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah sampai hari kedua SKD berjalan aman dan lancar. Sarana dan prasarana berjalan dengan baik, ” sebut Khai dir.
Ia menerangkan, pelaksanaan ujian SKD dilaksanakan di kampus STIA Lancang Kuning Dumai, hingga sesi ke 26, atau selama 6 hari pelaksanaan. Bukan hanya itu saja, demi menjaga netralitas proses pelaksanaan ujian SKD, pihaknya akan menempel dipapan pengumuman hasil ujian CAT SKD peserta CPNS Kota Dumai setiap
sesi nya.
“Tidak akan kita cabut sampai selesai pelaksanaan SKD, jadi semua peserta CPNS akan mengetahui hasil dari ujianya, jadi tidak ada yang ditutup tutupi,” imbuhnya.
Selain itu, keluarga peserta CPNS yang mengikuti tes SKD, juga bisa melihat hasil ujian CAT SKD anggota keluarganya di monitor yang telah disediakan oleh pihaknya.
“Jadi tidak ada yang ditutup-tutupi, semua transparan jadi bagi yang nilainya tinggi yang kemungkinan bisa masuk ke tahap selanjutnya,” pungkasnya.(ras)
Editor : Bambang Rio
