oleh

Mahasiswa KKN UNRI Salurkan Bantuan APD dan Lakukan Disinfektanisasi

DUMAI(DUMAIPOSNEWS)-Mewabahnya Covid-19 merupakan penyakit pandemi yang telah melanda dunia. Di tengah maraknya penyebaran virus ini, Universitas Riau (UNRI) telah mewadahi mahasiswa untuk berpartisipasi dalam mencegah penyebaran covid-19 dengan membentuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) berbasis relawan covid-19.

Kegiatan KKN berbasis relawan Covid-19 ini dinaungi oleh Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) UNRI. Kegiatan ini bekerjasama dengan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 kota Dumai sebagai pengampu dalam kegiatan ini merasa memiliki tanggung jawab untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan membentuk tim relawan Covid-19 ini.

Tim relawan KKN Covid-19 kecamatan Dumai Barat ini merupakan mahasiswa UNRI yang berdomisili di Dumai, beranggotakan Siti Nazurah, Nurul Huda, Mira’atil Sri Ramanda, Maysara, Resty Ardila Efendi dan Widya Hartika. Tim ini dibimbing oleh pembimbing lapangan (DPL) yaitu Dr. Neni Hermita, S.pd.,M.pd.

Pada Senin (22/06/2020) tim KKN relawan covid-19 telah menyalurkan donasi Alat Pelindung Diri (APD) yang berupa Face Shield ke tenaga medis yang ada di Puskesmas Dumai Barat yang bertujuan untuk membantu dalam mendistribusikan fasilitas kesehatan yang membutuhkan untuk menangani Covid-19.

Tak hanya itu tim ini juga melakukan kegiatan Disinfektanisasi yang bekerjasama dengan tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 kota Dumai, disinfektanisasi ini dilakukan pada 9 titik yang tersebar dikawasan Dumai Barat yaitu, Kantor Camat Dumai Barat, 3 Kelurahan Dumai Barat yaitu Kelurahan Pangkalan Sesai, Kelurahan Purnama dan Kelurahan STDI, 2 Puskesmas di Dumai Barat dan 3 Mesjid utama di wilayah Dumai Barat. Kegiatan ini tentunya bertujuan untuk memutuskan mata rantai penyebaran covid-19.

Sebagai relawan covid-19 tentunya berkewajiban dalam menghentikan penyebaran covid-19, terlebih sebagai mahasiswa pastinya ingin berperan besar dan memberikan ilmu yang kami dapat kepada masyakarat luas dalam bentuk pengabdian.(rls)

Editor : Bambang Rio

Berita Terbaru