Penerapan Jam Malam Antisipasi Covid, Banyak Pedagang Melanggar

DUMAI(DUMAIPOSNEWS) – Pemerintah Kota Dumai memberlakukan jam malam untuk membatasi aktivitas warga pada malam hari serta menghindari keramaian dan memutus mata rantai penyebaran virus covid 19.

Kebijakan itu diterapkan karena angka penularan Covid-19 di Kota Dumai sejak akhir akhir mengalami kenaikan bersamaan dengan banyaknya jumlah pasien yang sembuh.

Kongkowkuy

Jam malam yang sudah diterapkan sejak 22 September 2020 tersebut dalam realisasinya di lapangan kerap adanya pelanggaran oleh para pedagang dan juga pengusaha hiburan malam. Bahkan banyak warga dan pedagang yang tak mengindahkan himbauan pemerintah untuk memakai masker. Bahkan hiburan malam banyak pengunjung yang tak memakai masker.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja kota Dumai R. Bambang Wardoyo ketika di konfirmasi mengungkapkan penerapan jam malam kepada para pedagang mengalami kesulitan. Sebab, mereka membentang barang dagangan sekitar pukul 19.00 WIB, dan kalau diharuskan tutup pukul 22.00 WIB mereka kesulitan. Sebab banyak barang dagangan yang mesti mereka bereskan dan itu membutuhkan waktu sekitar 1 jam lebih.

Untuk tempat hiburan yang melanggar aturan langsung kami sikat termasuk mereka yang melanggar protokol kesehatan.
“Kita tak akan mentolerir tempat hiburan melanggar aturan tersebut. Setiap malam terus kita pantau kegiatan mereka agar hiburan malam tak menjadi klaster baru penyebaran virus corona,”katanya.

Untuk supermarket dan indomaret serta alfamart mereka sudah tutup pada pukul 22.00 WIB. Kami tim gabungan terdiri dari Gugus Tugas Covid-19, TNI-Polri, dan Instansi terkait lainnya akan melakukan pengawasan di lapangan. Jika ada yang membandel hiburan malam masih buka kita tutup paksa, dan jika perlu di beri sanksi tegas hingga pencabutan izin usaha.

“Ada sejumlah usaha yang memang diberikan pengecualian untuk dapat buka lebih lama seperti fasilitas kesehatan dan toko obat namun diharapkan mereka tetap mengedepankan protokol kesehatan,” pesan Bambang.

Selain memberlakukan jam malam, pemerintah kota Dumai bersama tim gugus tugas juga akan mengintensifkan razia penggunaan masker kepada masyarakat Dumai.

“Kita semua harus bersinergi mencegah dan memutuskan rantai penularan Covid-19 di Kota Dumai, jika tidak, jumlah kasus positif virus Corona di Dumai akan terus meningkat,” paparnya.

Dia mengajak seluruh masyarakat Dumai untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19, yaitu menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, dan menjaga jarak.(wan)