DUMAI(DUMAPOSNEWS)-Sekretaris Daerah (Sekda), Kota Dumai, Herdi Salioso dikabarkan melakukan isolasi mandiri dikediamannya, dikarenakan berdasarkan hasil rapid tesnya reaktif.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kota Dumai, dr Syaiful membenarkan bahwa Sekda Dumai hasil rapid tesnya reaktif.
“Ya kabarnya baru pagi ini (Jumat, red) kita terima dan pak Sekda sedang menjalani isolasi mandiri di rumah,” ujar singkat Syaiful.
Sementara Walikota Dumai, Zulkifli As mengaku, juga telah mendapat kabar bahwa Sekda Dumai, bahwa hasil rapid tes reaktif, dan saat ini tengah menjalani isolasi mandiri.
“Semoga pak Sekda segera pulih, mungkin hanya kecapekan atau letih, ya kondisinya juga masih sehat, kita doa kan bersama-sama agar bisa pulih kembali,” sebutnya.
Menurutnya kehadiran Sekda saat ini sangat diperlukan karena saat ini Dumai, tengah proses pengesahan APBD 2021, dan Sekda merupakan ketua TAPD.
“Kita doa kan semoga pak Sekda bisa pulih, dan bekerja lagi, sehingga pengesahan APBD 2021 bisa berjalan lancar dan sesuai rencana,” pungkasnya.
Sementara itu sejumlah pegawai sekretariat pemerintah kota Dumai, terlihat mengikuti rapid tes dan swab yang dilaksanakan di posko gugus tugas percepatan penenganan Covid-19, pada Jumat (2/10).
Terlihat sejumlah pegawai secara bergantian mengikuti rapid tes dan swab yang dilaksanakan oleh gugus tugas sebagai langkah memutus mata rantai sekaligus mendeteksi perkembangan Covid-19 kota Dumai.
Petugas gugus tugas yang dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) lengkap, tampak dengan sigap melakukan rapid tes dan swab kepada para pegawai sekretariat di Kota Dumai.
Juru Bicara Gugus Tugas, dr Syaiful melalui, koordinator deteksi dini Covid-19, Nurbaiti mengungkapkan, bahwa pemeriksaan terhadap sejumlah pegawai di sekretariat kota Dumai, ini merupakan langkah pendeteksian dini.
“Kita melakukan pendeteksian dan tracing terhadap sejumlah pegawai disekretariat pemko Dumai, karena ada salah satu pegawai yang hasil rapid tes nya dinyatakan reaktif,” katanya.
Ia menambahkan, pemeriksaan ini merupakan tindak lanjut dari pegawai yang hasil rapid tes nya reaktif, sehingga pendeteksian dini benar-benar bisa dilakukan.
Tidak hanya rapid tes, tambah Nurbaiti pihaknya pun juga membuka layanan swab, bagi pegawai yang memiliki keluhan dan sempat berkontak dengan pegawai yang reaktif tersebut.
Nurbaiti menghimbau kepada para pegawai sekretariat ataupun masyarakat yang merasa berkontak dengan pasien positif Covid-19, ataupun reaktif, bisa segera melaporkan ke gugus tugas.(ras)