PEKANBARU (DUMAIPOSNEWS) — Belasan orang pengunjung karaoke di salah satu hotel berbintang Jalan Sudirman Pekanbaru, diamankan oleh Tim Subdit II Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Riau, Senin (14/10/2024) malam.
Belasan orang itu, diduga kuat tengah berpesta dengan menggunakan Narkoba jenis pil ekstasi.
Direktur Reserse Narkoba Polda Riau Kombes Pol Manang Soebeti saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Dia mengatakan ada 11 orang yang diamankan.
Iya, Senin malam kemarin diamankan,” ucapnya, Kamis (17/10/2024).
Ke 11 orang itu berinisial SW, IF, AS, NRF, JMH, JS, EI dan HN. Sedangkan 3 orang lainnya merupakan wanita yang berinisial MRI, NRM dan KHA.
Lebih lanjut dikatakannya, dari 11 orang tersebut, 3 diantaranya positif mengkonsumsi barang haram jenis ekstasi.
Setelah dilakukan tes urine terhadap 11 orang tersebut, 3 diantarannya yakni SW, IF dan seorang wanita berinisial KHA, positif mengkonsumsi ektasi. Dimana menurut pengakuannya mereka mengkonsumsi sebelum masuk kedalam room karaoke,” lanjutnya.
Terhadap SW, IF dan KHA itu, oleh pihak kepolisian selanjutnya diserahkan ke BNNP Riau, guna menjalani Rehabilitasi.
“Meski begitu kita tetap mendalami dari mana mereka mendapatkan pil ekstasi tersebut,” tutur Kombes Manang.
Sedangkan 8 orang lainnya, Polda Riau melepas setelah melengkapi administrasi surat perintah pelepasan karena tidak cukup bukti dan tidak mengetahui tentang narkotika jenis Pil ekstacy yang dikonsumsi oleh SW, IF dan KHA.
Kombes Manang menjelaskan, penggrebekan tersebut bermula dari adanya informasi masyarakat tentang adanya pesta narkoba di room karaoke tersebut.
“Dari informasi tersebut, Kasubdit II Kompol Riyan Fajri bersama tim langsung menuju ke TKP melakukan penggrebekan dan menemukan 11 orang pengunjung sedang asik bergoyang diroom tersebut,” jelas Kombes Manang.
Tim kemudian melakukan penggeledahan di dalam room tersebut namun tidak menemukan barang-barang yang mencurigakan serta Narkoba.
Dari informasi dirangkum, salah seorang pria yang diamankan merupakan pemilik salah satu hotel di Pekanbaru, yakni SW. Selain itu, ada juga seorang Manager Area salah satu lembaga pembiayaan di Pekanbaru.
Aksi pesta narkoba tersebut diduga tengah merayakan hari ulang tahun SW. (rpg/rio)
