DUMAI (DUMAIPOSNEWS)- Debat kedua yang dilaksabakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Dumai, Kamis (21/11) malam berlangsung di hotel Max One di Jalan Jenderal Sudirman Dumai.
Dalam debat publik putaran kedua tersebut ketiga Paslon walikota dan wakil walikota Dumai yang ikut berkompetisi pada Pilkada serentak tahun 2024 masing-masing tampil mengesankan.
Debat publik putaran Kedua dimulai pukul 21.00 wib. Giliran masing-masing Paslon walikota dan wakil walikota Dumai yakni Eddy Mohd A Yatim – Almainis nomor urut satu, Ferdiansyah – Soeparto nomor urut dua dan Paisal – Sugiyarto nomor urut tiga naik ke podium yang telah disiapkan oleh panitia pelaksana.
Kegiatan debat publik putaran kedua ini dihadiri oleh simpatisan dan massa pendukung dari masing-masing Paslon walikota dan wakil walikota. Selain itu, turut dihadiri oleh unsur Forkompinda Dumai dan para utusan dari KPU Riau.
Sama seperti dengan pelaksanaan sebelumnya, sesi pertama dipergunakan untuk ketiga Paslon walikota dan wakil walikota menyampaikan visi dan misi serta program kerjanya. Usai menyampaikan visi dan misi serta program kerja oleh ketiga Paslon selalu disambut yel-yel oleh masa pendukung dari masing-masing Paslon.
Dari beberapa sesi yang telah disiapkan, ternyata sesi tanya jawab antar Paslon walikota dan wakil walikota Dumai sedikit memberikan warna baru dalam debat publik putaran kedua ini. Kendati terlihat ada saling menanggapi, namun suasananya masih terasa santai.
Suasana di dalam ruangan debat publik putaran kedua ini justru tertuang pada masa jeda iklan. Yel-yel dari simpatisan masing-masing Paslon walikota dan wakil walikota Dumai saling bersahutan. Sehingga, suasana dalam ruangan debat publik terdengar bergemuruh.
Sementara, Paslon Walikota dan Wakil Walikota Dumai nomor urut satu, Eddy Mohd A Yatim – Almainis memiliki visi yakni mewujudkan Kota Dumai yang harmonis dan bermarwah dengan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya religius dan gotong royong serta berkomitmen terhadap pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat.
Sedang misinya yakni meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan. Mendorong pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Memaksimalkan posisi geografis dan potensi kelautan Kota Dumai tempat memperkuat nilai-nilai budaya dan religius. Mewujudkan pemerintahan yang bersih transparan dan akuntabel.
Kemudian, meningkatkan serta mendorong penguatan infrastruktur dan lingkungan hidup. Memperkuat semangat gotong royong dan solidaritas sosial. Mengembangkan teknologi dan inovasi serta intensifikasi pertanian dan perikanan. Peningkatan pariwisata dan ekonomi kreatif. Dan penguatan peran serta sektor swasta dalam pembangunan.
Paslon Walikota dan Wakil Walikota Dumai nomor urut dua, Ferdiansyah – Soeparto memiliki visi mewujudkan Kota Dumai maju dan berkembang dalam tataran masyarakat berbudaya dan religius di kawasan Riau Pesisir pada tahun 2030.
Sedangkan misinya yakni mewujudkan sumber daya manusia berkualitas pemberdayaan masyarakat dan keselarasan serta keterkaitan kompetensi tenaga kerja dengan pasar. Mewujudkan integrasi perusahaan daerah koperasi dan UMKM dalam struktur ekonomi regional.
Kemudian, mewujudkan sumber daya aparatur sipil negara berkualitas dan transformasi pelayanan publik. Mewujudkan pemerataan infrastruktur berkeadilan dan konektivitas antar wilayah.
Serta mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan. Mewujudkan Kota Dumai berwawasan kebudayaan. Dan mewujudkan Kota Dumai menjunjung tinggi nilai-nilai agama untuk mencapai masyarakat religius.
Paslon Walikota dan Wakil Walikota Dumai nomor urut tiga, Paisal – Sugiyarto memiliki visi menjadikan Dumai sebagai kota industri yang unggul sejahtera dan berkelanjutan berlandaskan budaya tahun 2029. Sedangkan misinya yakni mewujudkan perekonomian kota produktifitas dengan SDM yang berkualitas. Kemudian mewujudkan pembangunan infrastruktur yang merata dan berkelanjutan. Serta mewujudkan pemerintah daerah yang efektif efisien dan akuntabel
Komitmen program menuju Dumai sebagai Kota industri yang unggul sejahtera dan berkelanjutan berlandaskan budaya Melayu 2029 program pengembangan sumber daya manusia peningkatan kesejahteraan masyarakat peningkatan infrastruktur dan daya saing daerahm
Ketua KPU Dumai, Zulfan menjelaskan, debat publik putaran kedua tersebut merupakan lanjutan dari pelaksanaan sebelumnya. Dan debat publik putaran kedua bertujuan untuk mempertajam visi dan misi serta gagasan yang dimiliki oleh masing-masing Paslon.
Dengan mempertajam visi dan misi serta gagasan yang disampaikan kepada masyarakat, lanjut Zulfan, diharapkan dapat memberikan dampak positif. Salah satunya masyarakat bisa menentukan pilihannya sesuai yang diinginkan.
Disamping itu, ketua KPU Dumai ini juga mengajak masyarakat untuk dapat menggunakan hak pilihnya pada tanggal 27 Nopember 2024 mendatang. ”Datangi TPS dan guna hak pilih sebaik-baiknya, kata Zulfan seraya menambahkan pelaksanaan debat publik putaran kedua berjalan lancar berkat dukungan semua pihak.
Sementara, Kapolres Dumai, AKBP Dhovan Oktovianton yang ditemui Riau Pos di usai debat publik putaran kedua menjelaskan kegiatannya telah berlangsung aman dan lancar. Aman dan lancarnya pelaksanaan debat publik putaran kedua tersebut tidak terlepas dari dukungan semua pihak. Termasuk masa pendukung dari masing-masing Paslon walikota dan wakil walikota.
”Alhamduliilah, semuanya berjalan aman dan lancar,” kata Dhovan seraya menambahkan proses kegiatan pengamanan debat publik putaran kedua yang dilakukan oleh pihak Polres Dumai sama seperti yang pernah dilaksanakan sebelumnya. (rio)