DUMAI (DUMAIPOSNEWS) – Anggota DPRD Provinsi Riau asal Kota Dumai, H. Abdul Kasim turun tangan mencarikan solusi dampak kerusakan jalan nasional di KM 9 Bukit Timah.
“Kemaren (Jumat, 30/05/2025) saya turun langsung ke KM 9 meninjau langsung kondisi jalan yang rusak bersama sejumlah perwakilan instansi terkait. Kami pun menerima cukup banyak keluhan masyarakat,” kata Abdul Kasim kepada dumaiposnews.com, Sabtu (31/05/2025).
Diakui Abdul Kasim, kerusakan jalan tersebut memang bukan domain dirinya di Komisi I DPRD Riau. Namun sebagai anggota DPRD Riau dari Fraksi PKS dapil Dumai, ia terpanggil dan merasa berkewajiban untuk turun tangan.
“Selain dari media sosial, kami cukup banyak menerima keluhan masyarakat atas kerusakan jalan tersebut. Begitu juga dampak yang terjadi dan dikeluhkan masyarakat,” kata Kasim.
Yang paling dikeluhkan, selain jalan rusak, adalah kemacetan yang sangat mengganggu aktifitas warga. Termasuk anak sekolah yang sering terlambat masuk sekolah.
Ia pun mengajak sejumlah pihak turun bersama. Antara lain perwakilan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Riau, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU Dumai yang diwakili Manager Communication Relationship Agus Setiawan, Kadis PU Kota Dumai, Riau Satria Alamsyah dan Kadis Perhubungan Kota Dumai Said Effendi.
“Tahap awal disepakati untuk meminimalisir dampak. Akibat jalan rusak sering terjadi kemacetan. Awalnya semua truk diusulkan melalui Simpang Bangko. Akhirnya kita sepakati buka tutup saja,” terang Kasim.
Terkait perbaikan jalan yang rusak, Kasim mengungkapkan akan dilakukan setelah pekerjaan pemasangan jaringan pipa air yang tengah dilaksanakan Pertamina selesai dilaksanakan.
“Saat ini kan sedang ada pekerjaan jaringan pipa air Pertamina. BPJN bersedia melakukan perbaikan setelah pemasangan pipa. Karena proyek pipa itu menyebabkan genangan air,” kata Kasim.
Sebelum perbaikan, Kasim juga meminta kepada Peramina dan BPJN untuk melakukan penimbunan jalan yang berlubang agar arus lalu lintas lancar. (amb)