SIAK (DUMAIPOSNEWS.COM) – Berlangsung di Gedung Administrasi MAN Insan Cendikia (MAN IC) Siak-Riau pada Sabtu (11/5), digelar pelatihan Junalistik dan Fotografer dengan mendatangkan wartawan senior di Kabupaten Siak dan pihak Fotografer Perawang yang sedang naik daun “intan payung” sebagai nara sumber.
Kegiatan jurnalis merupakan salah satu program ekstrakurikuler di MAN IC Siak-Riau terutama bagi Peserta Didik yang punya bakat dan talenta sebagai seorang pewarta.
Kepala MAN IC Siak-Riau, Chalid seperti yang disampaikan Waka Kesiswaan, saat acara pembukaan, Rahmad Istiadi memberikan apresiasi kepada panitia dan seluruh peserta yang telah menggelar kegiatan pelatihan jurnalistik ini.
“Kepada peserta, kami harapkan bisa mengikuti pelatihan ini dengan seksama sehingga berbagai ilmu pengetahuan jurnalis, Fotografer serta pengalaman para nara sumber bisa ditimba dan dikali untuk semakin memantapkan kegiatan ekstrakurikurel yang sedang digeluti saat ini,” pesan Rahmat Istiadi.
Pada pembukaan tersebut juga berhadir Pembina Kegiatan Ekstrakrikuler Jurnalistik MAN IC Siak-Riau, Rahmita, Humas/Anggota PWI Siak, Rinaldi (salah satu wartawang senior di Perawang dari media Dumai Pos) dan Riyan dari Intan Payung Perawang Studio.
Ketua Panitia Pelaksana, Farsya melaporkan bahwa pada kegiatan kali ini diikuti oleh semua peserta didik yang memilih Jurnalistik sebagai kegiatan ekstrakurikuler sekitar 40 orang lebih.
“Terimakasih kepada pihak pimpinan MAN IC Siak-Riau serta kepada para nara sumber yang telah bersedia untuk meluangkan waktu memberikan dan membagikan ilmu dan pengalaman Jurnalistik dan fotografer,” ucapnya.
Sebelumnya Pembina Jurnalistik, Rahmita juga menyampaikan rasa terimakasih dan empati pihaknya kepada nara sumber yang telah bersedia untuk diajak bersinergi dalam meningkatkan pengembangan dan peningkatan jiwa jurnalis para peserta.
Sementara itu Rinaldi, selain menyampaikan materi dengab tema “Menulis Berita Cepat dan Akurat” juga berharap agar MAN IC Siak-Riau kedepannya memiliki portal TU media online/cetak sendiri yang dilahirkan dan diurus oleh peserta didiknya.
“Sebagai salah satu sekolah modeldi tanah air, tentu akan semakin bertambah kuat eksistensi peserta didiknya jika mampu melahirkan media kredibel dan profesional serta bisa berbuat untuk cikal bakal lahirnya generasi penerus didunia Jurnalis dimasahadapan,” saran Rinaldi. (Rel)