DUMAI (DUMAIPOSNEWS)-Antrean panjang kendaraan berbagai jenis kendaraan terutama truk-truk untuk pengisian BBM jenis solar, terlihat di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Dumai serta sejumlah wilayah di Riau.
Akibat antrean truk dan mobil kecil tersebut menyebabkan terjadinya penyempitan di jalanan sekitar SPBU, sehingga mengganggu lalu-lintas kendaraan yang melintas di sekitar Jalan Soekarno-Hatta, Kota Dumai dalam beberapa hari ini.
Salah seorang pengemudi truk Andi Herianto mengatakan, dirinya mulai subuh sudah berada di SPBU yang ada di Simpang Perwira Bagan Besar untuk mendapatkan bahan bakar minyak jenis solar.
Karena dalam dua pekan ini BBM jenis solar di SPBU sulit untuk mendapatkannya. “Harus menunggu hingga satu harian sehingga terdampak aktivitas kegiatan kendaraan bongkar muat dan untuk menempuh perjalanan tertunda,”ujar Andi.
Bukan hanya di jalan lintas, di SPBU Jalan Budi Kemuliaan Kota Dumai, kondisinya juga sama, sejumlah kendaraan terlihat antre dipinggir jalan menuju SPBU.
Menyikapi hal itu, Area Manager Commrel & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria yang dikonfirmasi Dumai Pos mengatakan, saat ini adanya peningkatan kebutuhan masyarakat sebelum liburan, hal ini membuat masyarakat mengejar seluruh pengiriman sesegera mungkin sebelum libur panjang akhir tahun.
Konsumsi saat ini 2.580 KL/Day dan sudah mulai kita lakukan peningkatan penyaluran sampai 2.800 KL/day. Artinya, untuk stok BBM jenis solar dipastikan aman menjelang dan saat libur Natal dan Tahun Baru.
Pertamina tetap melakukan penambahan pasokan di jalur-jalur strategis sehingga kebutuhan ini dapat tetap terpenuhi. Tidak ada lagi masyarakat harus antre mendapat BBM jenis solar.
“Kami menghimbau agar masyarakat tetap melakukan aktivitas seperti biasa dan tidak perlu panic buying atas pembelian solar,”ujarnya.(rio)
