DUMAIPOSNEWS.COM, DUMAI– Banjir yang melanda Kota Dumai belakangan ini menyisakan sejumlah cerita pilu, kali ini cerita muncul dari masyarakat RT 07 Kelurahan Ratu Sima, Kecamatan Dumai Selatan yang harus mengungsi ditenda pengungsian di Jalan Sungai Teras Darat.
Tenda pengungsian itu baru terbentuk sejak, Kamis (25/10) malam, sementara banjir yang melanda kediaman mereka sejak Selasa (23/10). Mereka tetap menepati rumahnya meski air telah menggenangi kediaman mereka.
Mereka terpaksa mengungsi lantaran tinggi air dikediaman mereka cukup tinggi, mencapai 50 cm.
“Tenda ini baru terbentuk kemarin malam (Kamis, red). Dimana rumah kita sudah digenangi air sejak beberapa hari belakangan ini,” ujar Bunda Kembar salah seorang warga RT 07 Kelurahan Ratu Sima.
Ia menyebutkan, saat ini masyarakat yang mengungsi di tenda pengungsi ada 33 Kepala Keluarga (KK) dengan total sekitar 50 jiwa yang harus mengunsi ditenda keluarga milik Dinas Sosial.
“Jika hujan kembali melanda, kemungkinan besar banjir akan menggenangi jalan dimana tempat tenda pengungsian, otomatis kita harus mencari lokasi pengungsian lagi,” ungkap kekhawatiran wanita yang mengenakan kaca mata itu.
Namun demikian, untuk saat ini pasokan makanan sehari masyarakat yang berada di tenda pengungsian masih mencukupi. Akan tetapi pengungsi sangat membutuhkan air bersih dan listrik untuk mereka beraktivitas sebagaimana biasanya.(ras)
